Jumat, 15/12/2023 00:03 WIB

Polres Metro Jakarta Timur Bersama Tokoh – Tokoh Masyarakat Menginginkan Pemilu 2024 Yang Aman Dan Kondusif

Penulis: Tim Red Eltrapost
Jakarta - Eltrapost,

Polres Metro Jakarta Timur besersama Tokoh-Tokoh Masyarakat Lintas Agama seperti FKUBI, DMI, PARA DAI KAMTIBMAS menginginkan Pemilu 2024 berlangsung aman dan Kondusif. Agar Keinginan dapat tersosialisasi diadakan  dialog Kebangsaan antar sesama elemen bangsa oleh Polres Metro Jakarta Timur.

 Untuk mewujudkan Pemilu aman dan damai di 2024 mendatang, Polres Metro Jakarta Timur bersama FKUB, DMI, Da’i Kamtibmas dalam dialog Kebangsaan itu panitia  mengundang para narasumber dari berbagai displin Ilmu,  dengan temar diskusi  Netralitas Polri dalam Pemilu.

Diskusi kebangsaan ini dihadiri Kabag Ren Polres metro Jakarta Timur AKBP Ruslan, Kasat Binmas Kompol Daru Wibowo Saputro, Wakasat Binmas, FKUB Jakarta Timur, DMI Jakarta Timur, Da’i Kamtibmas Jakarta Timur.

Diskusi kebangsaan terkait Netralitas Polri ini digelar di Fave Hotel Cawang, Jakarta Timur dengan menghadirkan narasumber DR. (C), IR. Hamry Zakaria, M.M., (Motivator & Founder Motivasi Indonesia) dan Dr. Dina Kristina, M.Si., (Lecturer Of Communications).

Mewakili Kapolres Metro Jakarta Timur, AKBP Ruslan selaku Kabag Ren membuka kegiatan diskusi kebangsaan Netralitas Polri dalam menciptakan Pemilu 2024 yang aman dan damai.

” Mewakili Kapolres saya mengucapkan terimakasih atas kehadiran bapak ibu dalam diskusi kebangsaan ini “. Ucap Kabag Ren.

” Dinamika saat ini, berkembang sangat cepat sehingga memberikan dampak pemilu tahun 2024, Terjadi peningkatan pemilih generasi milenial 50 %. Nilai demokrasi adalah jati diri bangsa, dan nilai pengakuan keaneka ragaman untuk terciptanya pemilu damai dan kondusif. ” Tambah nya.

Kegiatan diskusi ini diprakarsai Polres Metro Jakarta Timur guna menjaga Netralitas Polri, hal ini   penting dilakukan untuk kedepannya jajaran Polri dalam menghadapi Isu Sensitif di Pemilu 2024 dapat diantisipasi bersama tokoh - tokoh Masyarakat.

” Komitmen Polri untuk bersikap netral, dan akan menindak keras anggota yang tidak netral, Sesuai dengan surat telegram Kapolri. Dan Polri akan menciptakan pemilu damai bukan hanya slogan, maka seluruh unsur untuk ikut memastikan berjalannya pemilu damai dan kondusif.” Tandas Ruslan.

Sementara itu Ketua FKUB Jakarta Timur KH. Ma’rif, MA. menyampaikan pentingnya peran tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk menciptakan pemilu damai dan aman.

Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua DMI dan Dai Kamtibmas jakarta Timur dalam diskusi ini. ” Beliau Sangat mengapresiasi kegiatan yang positif ini, sebagai bukti ulama dan Umaroh akan menduku Dukung pemilu Damai 2024″. Pungkas ketua DMI Jakarta Timur KH. Nurul Ghulam.

Ia pun berharap melalui diskusi kebangsaan ini menjadi wadah diskusi, tukar pikiran, dan sinergi.
Kemudian dalam paparan nya , narasumber mengajak seluruh komponen masyarakat untuk menjaga kesatuan dan persatuan negara dalam menciptakan pemilu 2024 yang damai.(Jannus P)