Sabtu, 12/03/2016 23:00 WIB
Penulis: Kepas Panjaitan, SE
Sampit - Eltrapost, -
Pemerintah Kabupaten Kotim (Pemkab Kotim) pada bulan Oktober mendatang bakal menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) serentak, yang rencananya diikuti 77 desa, yang tersebar di 17 Kecamatan. Hingga 2016 ini, jumlah desa defenitif di Kotim tercatat sebanyak 168 wilayah.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Kotim, Redy Setiawan menjelaskan, dua bulan sebelum melaksanakan pilkades, akan memasuki penjaringan masa bakal calon kepala desa.
" Selambat - lambatnya pilkada digelar November mendatang dan pelantikan kades defenitif pada bulan Januari tahun berikutnya, bersamaan dengan HUT Kotim. Jadi kades yang baru, mulai bekerja pada anggaran baru. Sedangkan untuk pertanggung jawaban tahun sebelumnya tetap dibebankan pada kades sebelumnya," jelas Kepala," terangnya, Selasa (16/2) kemarin.
Sementara itu bagi kades yang masa jabatannya sudah habis sebelum masa pilkades, Redy mengatakan akan diisi oleh pelaksanaan jabatan (pjs), yang ditunjuk oleh pihak kecamatan.
Pjs kades beserta perangkat desa lainnya ini, menurutnya juga diminta untuk mempersiapkan pilkades serentak tersebut. Mulai dari membentuk panitia, penjaringan calon hingga pelaksanaan pilkades.
Redy berharap, perangkat desa dan masyarakat diharapkan untuk bisa turut serta mensukseskan pilkades ini, dan diharapkan pada proses penjaringan, mereka yang ingin menjadi kades benar-benar ingin membangun desanya.
" Saya sangat berharap yang nantinya terpilih di 77 desa ini benar-benar masyarakat desa yang ingin memajukan desa, dengan harapan mampu mencetuskan terobosan untuk perkembangan desa, hingga di rasakan oleh masyarakat," pungkasnya. ( Sumber. Media Center)
PILKADES SERENTAK DIIKUTI 77 DESA

Pemerintah Kabupaten Kotim (Pemkab Kotim) pada bulan Oktober mendatang bakal menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) serentak, yang rencananya diikuti 77 desa, yang tersebar di 17 Kecamatan. Hingga 2016 ini, jumlah desa defenitif di Kotim tercatat sebanyak 168 wilayah.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (BPMPD) Kotim, Redy Setiawan menjelaskan, dua bulan sebelum melaksanakan pilkades, akan memasuki penjaringan masa bakal calon kepala desa.
" Selambat - lambatnya pilkada digelar November mendatang dan pelantikan kades defenitif pada bulan Januari tahun berikutnya, bersamaan dengan HUT Kotim. Jadi kades yang baru, mulai bekerja pada anggaran baru. Sedangkan untuk pertanggung jawaban tahun sebelumnya tetap dibebankan pada kades sebelumnya," jelas Kepala," terangnya, Selasa (16/2) kemarin.
Sementara itu bagi kades yang masa jabatannya sudah habis sebelum masa pilkades, Redy mengatakan akan diisi oleh pelaksanaan jabatan (pjs), yang ditunjuk oleh pihak kecamatan.
Pjs kades beserta perangkat desa lainnya ini, menurutnya juga diminta untuk mempersiapkan pilkades serentak tersebut. Mulai dari membentuk panitia, penjaringan calon hingga pelaksanaan pilkades.
Redy berharap, perangkat desa dan masyarakat diharapkan untuk bisa turut serta mensukseskan pilkades ini, dan diharapkan pada proses penjaringan, mereka yang ingin menjadi kades benar-benar ingin membangun desanya.
" Saya sangat berharap yang nantinya terpilih di 77 desa ini benar-benar masyarakat desa yang ingin memajukan desa, dengan harapan mampu mencetuskan terobosan untuk perkembangan desa, hingga di rasakan oleh masyarakat," pungkasnya. ( Sumber. Media Center)